Kereta Api Sembrani Beroperasi Kembali melayani penumpang setia KA Sembrani. Selama wabah menyerang pada akhir Maret 2020, KA Sembrani dihentikan operasinya. Karena mendukung anjuran pemerintah agar warga masyarakat dirumah saja. Nanti dikawatirkan transportasi kereta api menjadi penyebab persebaran utama wabah tersebut.
Awal Agustus 2020 KA Sembrani mulai beroperasi kembali walaupun tidak jalan tiap hari. Akhir Agustus 2020 sudah mulai berjalan tiap hari sampai sekarang. Dan sekarang menjadi transportasi utama kereta api kelas eksekutif Surabaya Pasar Turi – Jakarta Gambir.
#Jadwal Kereta Api Sembrani
Kapasitas angkut KA Sembrani menjadi 70% dari semula 50 tempat duduk satu gerbong menjadi 35 tempat duduk yang tersedia di tiap gerbong. Hal ini untuk mendukung disiplin jaga jarak. Jadi ada kursi yang dikosongi atau di beri tanda silang dan di sistem ticketing dianggap sudah di booking.
Pemesanan tiket dilayani H-7 sebelum keberangkatan di aplikasi KAI Acces, Tiket,com dan Traveloka.
Syarat naik Kereta Api Sembrani adalah dengan menjalani rapid test terlebih dahulu dengan hasil non reaktif. Surat keterangan hasil rapid test ini ditunjukkan ketika boarding di stasiun dan berlaku 14 hari.
Apabila di daerah anda belum ada fasilitas rapid test, maka boleh menggunakan surat keterangan sehat dari puskesmas.
SKS Puskesmas dan keterangan rapid test berlaku 14 hari.
Rapid test disediakan di Stasiun Gambir, Cirebon, Semarang Tawang, Pasar Turi dengan biaya Rp 85.000.
Selain itu, syarat naik KA Sembrani harus bermasker, cuci tangan, jaga jarak.
Memakai pakaian lengan panjang atau berjaket.
Tidak sedang flu, batuk, demam, pilek.
Memathui protokol kesehatan.
Demikian informasi Kereta Api Sembrani Beroperasi Kembali semoga bermanfaat.